Rekan Zenith,saya sudah mengamati peluang bisnis didaerah saya
kuliah,yaitu Bandung. Ini bukan maksud membawa nama kedaerahan,tapi
hanya menuangkan ide barangkali dari para Rekan ada yang siap
bekerjasama. Apalagi Sahabat saya Admin Irfan,meskipun tidak mensurvei
langsung saya yakin dia siap membantu sewaktu-waktu ketika ada jeda
kuliah. Ini baru ide dan cita-cita. Tapi saya yakin setiap keinginan
pasti ada jalan untuk mewujudkannya.
Kalau dulu saya sewaktu SMA
sering mampir ke Koplaw atau Kopi Lawas meskipun sempit tapi kalau
disajikan dengan unik bisa mendatangkan uang. Saya dapat sebuah
inspirasi kalau didekat kampus saya Politeknik Negeri Bandung belum ada
tempat buat nongkrong. Konsepnya gini,kalau misalkan saya memiliki
sewaan tempat yang cukuplah buat menyediakan ruangan kosong buat bisnis
ini,dijamin bakalan laris. Pasalnya seperti ini,kan kalau kita mau
mengerjakan tugas kuliah atau mau diskusi tentang kuliah suka bingung
dimana tempat buat mengumpulkan teman-teman Rekan Zenith. Nah,dari sini
saya kepikiran buat niru ini konsep dari Koplaw. Dekorasi kita buat
senyaman mungkin buat diskusi,berbagi ide,sharing,atau cuma
ngobrol-ngobrol saja.
Memang seperti yang kita ketahui Bandung
penuh dengan tempat nongkrong,tapi kalau mahasiswa atau siswa saya yakin
mending milih tempat murah meriah tapi rame gitu.
Nah untuk
menunya bukan hanya kopi atau jus-jus saja tapi menu khas Tasik bisa
disajikan seperti T.O. Mungkin tidak asinglah buat orang sunda dengan
nama
Tutug Oncom,tapi kalau saya lihat baru Tasik yang lumayan unik.
Mungkin
para Rekan bertanya kenapa sih harus khas Tasik? Alasannya,konsepnya
masih jarang kalau di dekat kampus saya. Terus Nasi Tutug Cau bisa
menjadi pilihan. Lumayan aneh sih tapi kalau masalah rasa saya yakin
bisa bersaing dengan makanan cepat saji sekaligus. Lalu timbul
pertanyaan"Memangnya mahasiswa bisa buat secara mandiri? Sedangkan tugas
numpuk, dan kegiatan juga banyak." Jawabannya bisa,kalau menurut ilmu
manajemen sorang manajer adalah orang yang mengatur orang lain untuk
melakukan tugas yang telah diarahkan. Jadi kita hanya mengandalkan jasa
orang lain,toh saya tidak sendirian dari Tasikmalaya. Sekali lagi saya
tidak bermaksud membawa sipat kedaerahan,tapi hanya meniru konsep.
Sekali lagi jika rekan ada ide lain atau bisa bantu mewujudkan ide ini
kita bisa kerjasama.
Kita yakin mampu! Sekian dari saya,semoga memberikan inspirasi. Saya tunggu kerjasama Rekan Zenih.
Sedikit gambaran.
Thanks for reading: