Kendaraan terapung yang lebih panjang dibandingkan
gedung Empire State di New York dan disebut sebagai fasilitas terapung
terbesar di dunia telah diluncurkan.
Produsen kapal Korea Selatan Samsung Heavy Industries mengatakan
fasilitas gas alam yang diberi nama 'Prelude' diletakkan di Geoje akhir
November lalu.
Fasilitas sepanjang 488 meter itu lebih panjang dari gedung Empire
State yang mencapai 443 meter- tidak bisa disebut sebagai kapal karena
tidak bisa bergerak dengan menggunakan bahan bakar sendiri namun harus
ditarik.
Bila selesai dibangun sepenuhnya, Prelude, akan menjadi fasilitas
terapung terbesar yang pernah dibangun dengan berat lebih dari 600.000
ton.
Fasilitas terapung ini akan digunakan untuk memproduksi 3,6 juta ton
gas alam cair setahun dan tanki penyimpan memiliki kapasitas yang sama
dengan 175 kolam renang ukuran Olimpiade.
Fasilitas yang dibuat untuk perusahaan energi Belanda, Shell ini akan
dioperasikan di lepas pantai barat daya Australia selama 25 tahun.
Kawasan di Australia itu mengalami musim topan setiap tahun dari
November sampai April namun Prelude didesain untuk bertahan dengan
kondisi cuaca buruk termasuk topan dengan kategori terdahsyat.
Fasilitas ini diharapkan dapat memproduksi cukup energi untuk kota seluas Hong Kong.
Shell tidak menyebutkan berapa harga untuk membangun fasilitas ini.
Namun sejumlah analis mengatakan kepada Reuters harga fasilitas terapung ini antara US$10,8 miliar sampai US$12,6 miliar.
Kapal dengan panjang anjungan 1.601 ft (488m) tidak bisa bergerak dan harus diderek agar bisa keluar daru dermaga
diharapkan akan menghasilkan 3,6 juta Pagu ton gas alam cair per
tahun dan tangki penyimpanan memiliki setara kapasitas untuk sekitar 175
kolam renang Olimpiade
Platform gas alam cair yang diberi nama Prelude, adalah 'fasilitas terapung' terbesar di dunia.
Sumber
Thanks for reading:
Prelude, Kapal terbesar di dunia yang juga anti badai dahsyat diluncurkan